• diskominfo@lomboktengahkab.go.id
Nest  

WABUP MINTA KADES ANGGARKAN STQ TINGKAT DESA

LOMBOK TENGAH, MP

Perayaan Seleksi Tilawatil Qur'an (STQ) XXVI tingkat Kecamatan Praya Tengah Kabupaten Lombok Tengah (Loteng) yang diselenggarakan sejak tanggal 16 hingga 19 Februari 2020 resmi ditutup. Dimana kegiatan STQ yang diadakan setiap tahun tersebut merupakan salah satu bentuk kepedulian Pemerintah Daerah (Pgmda) Loteng dalam ajang pencarian bakat qori dan qoriah. Penutupan dilaksanakan langsung Wakil Bupati Loteng, HL Pathul Bahri dan dihadiri Camat Praya Tengah, Kepala Desa dan Lurah serta para peserta, Rabu Malam (19/02) kemarin.

Dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati Loteng, HL Pathul Bahri mengatakan, hasil STQ malam ini akan kembali dilombakan di tingkat kabupaten yang lokasi pelaksanaannya di Kecamatan Praya Timur tanggal 22 Maret mendatang. Selanjutnya akan dilombakan di tingkat Provinsi NTB di Kabupaten Dompu dan akan kembali dilombakan untuk tingkat nasional di Provinsi Papua Barat. “Juara STQ tingkat Provinsi NTB asal Loteng nanti akan kita berikan hadiah berupa umroh dan beasiswa sebesaer Rp. juta,’’ katanya.

Menurutnya, keberadaan qori dan qoriah merupakan berkah bagi masyarakat Loteng. Bahkan setiap bentuk pembangunan yang ada, baik itu di sektor pariwisata dan juga infrastruktur merupakan bagian dari keberadaan mereka dan juga anak yatim piatu. “Semua ini merupakan basil dari masyarakat Loteng dan juga buah dari do’a para qori dan qoriah serta anak yatim piatu yang ada di sekitar Kita,” jelasnya.

Oleh karena itu, keberadaan qori dan qoriah harus terus ditingkatkan melalui perayaan STQ. Dalam kesempatan tersebut ia juga berpesan kepada semua peserta STQ untuk terus belajar dan meningkatkan ilmu dalam membumikan Al Qur’an. “Apa yang masih menjadi kekurangan saat ini harus diperbaiki untuk persiapan kedepannya. Demi terciptanya generasigenerasi penghafal Al Qur‘an,” ujarnya.

Ia juga menekankan kepada Pemerintah Desa (Pandas) untuk ikut berpartisipasi melaksanakan perayaan STQ di tingkat desa. Bila perlu kepala desa bisa menganggarkan sebagian dari Dana Desa (DD) yang dikelola untuk membiayai perayaan tersebut sekali setahun. “Kegiatan ini juga sangat baik untuk menelurkan tahfiz di tingkat data. Dan bisa mewakili dasa di tingkat kecamatan maupun kabupaten nantinya,” tegasnya.

la juga menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada semua pihak yang telah bersinergi memberikan motivasi dan dorongan kepada anak-anak untuk mengikuti perayaan STQ ke XXVI tersebut. “Semoga anakanak kita kedepan menjadi generasi penerus yang mampu mengharumkan daerah kita tercinta ini,” pungkasnya. (sIp)